Indonesia mempunyai lima dasar pokok yang harus dipegang erat oleh setiap warganya. Lima dasar pokok itu adalah Pancasila. Pancasila dihasilkan sebagai bentuk karakter masyarakat Indonesia. Beragamnya suku, agama, ras dan antar golongan menjadi identitas sekaligus kebanggaan bagi bangsa ini. Hal senada juga yang melatarbelakangi munculnya semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Dasar negara Indonesia ini sangat erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat Indonesia, kita bisa melihat dari sejarahnya bagaimana bangsa ini mempunyai sifat religius sampai persatuan dalam melawan penjajah dan mengesampingkan perbedaan demi membangun sebuah negara. Nilai-nilai Pancasila akan bisa kita temui dimana saja tak terkecuali pada kehidupan masyarakat desa. Pada sila pertama terlihat dari kehidupan masyarakat desa yang sangat kental nuansa religiusnya, bisa kita melihat bagaimana masyarakat desa selalu meminta pertolongan atau mewujudkan rasa syukur terhadap Tuhan melalui acara-acara tertentu. Misalnya sedekah bumi, sedekah laut atau yang paling pribadi mengadakan selametan setelah bisa mendapatkan apa yang sudah diinginkan. Mereka mengadakan acara tersebut dengan diisi sesuai ajaran agama, seperti contoh dalam agama Islam diadakan istighosah, pembacaan khatam Al-Quran sampai tahlilan.
Sila kedua yang tercermin pada masyarakat desa mempunyai sifat saling menghormati sangat tinggi hingga tidak sulit mendapatkan rasa kepercayaan terhadap satu sama lainnya, ini karena ajaran agama yang mempengaruhi kehidupan mereka. Norma-norma kebudayaan seolah telah menyatu pada setiap jiwa masyarakat desa.
Dalam hal persatuan pun bisa kita temui masyarakat desa yang selalu bergotong royong saat melakukan pekerjaan tertentu hal ini dikarenakan masyarakat desa mempunyai rasa kebersamaan yang tinggi. Masyarakat desa tak akan berfikir panjang jika dimintai bantuan tetangganya untuk meringankan satu pekerjaan atau jika istilah di tempat saya sambatan. Dan itu tercermin dalam sila ke tiga. Pada sila ke empat dalam kehidupan masyarakat desa terlihat bagaimana mereka mempunyai rasa percaya terhadap pemimpinnya baik itu kepala desa atau tetua adat. Mereka menganggap kepemimpinan adalah satu hal yang harus dihormati dan pemimpin dianggap sebagai orang tua.
Masyarakat desa sangat menghormati hak-hak orang lain, karena masyarakat desa lebih menginginkan kebersamaan dan sebisa mungkin menghindari pertikaian. Mereka sadar bahwa kehidupan ini saling membutuhkan satu sama lain. Sikap ini terdapat pada sila ke lima.
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia harus dijadikan pedoman bagi setiap warganya agar cita-cita bisa terwujud dan kesejahteraan bisa didapatkan.
Penulis :
Faiful Mukshani Mahasiswa IAINU Tuban PAI Semester VI
Social Footer