Tuban – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 10 Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban menggelar sosialisasi Sertifikasi Halal dan Digital Marketing pada Sabtu, 9 Agustus 2025, bertempat di Balai Desa Kowang, Kecamatan Semanding, Tuban. Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB ini diikuti sekitar 30 peserta dari kalangan pelajar MA, anggota IPPNU, dan ibu-ibu pelaku UMKM setempat.
Acara menghadirkan dua narasumber, yakni Bapak Syahri, S.Pd. yang menyampaikan materi Sertifikasi Halal dan Kak Alief Irfan Choiri, M.Pd. yang membawakan materi Digital Marketing.
Dalam paparannya, Bapak Syahri menjelaskan pentingnya sertifikasi halal untuk menjamin kepercayaan konsumen, terutama bagi pelaku UMKM yang ingin memperluas pasar. “Dengan label halal, produk akan lebih dipercaya, tidak hanya di pasar lokal tapi juga di tingkat nasional,” ujarnya.
Sementara itu, Kak Alief Irfan Choiri menekankan peran teknologi dan media sosial sebagai sarana promosi yang efektif. “Digital marketing adalah pintu gerbang agar produk kita dikenal lebih luas, bahkan bisa menembus pasar luar negeri,” jelasnya.
Ketua Kelompok KKN 10 Abdul Ghani menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja KKN yang bertujuan meningkatkan kapasitas pelaku usaha di Desa Kowang. “Harapannya, setelah kegiatan ini, peserta dapat mengurus sertifikasi halal dan memanfaatkan media digital untuk memasarkan produk mereka,” ungkapnya.
Kegiatan berlangsung interaktif, ditandai dengan sesi tanya jawab yang antusias. Beberapa peserta mengaku termotivasi untuk mulai mengurus sertifikasi halal dan mencoba strategi pemasaran digital yang baru mereka pelajari.
Reporter: lestari
Social Footer